Rangkaian amplifier atau sering disingkat ampli saja adalah sirkuit elektronika yang digunakan untuk menguatkan input sinyal suara agar dapat didengar melalui Speaker.Input suara bisa berasal dari Micropone, antenna radio maupun file digital dari MP3 player Handphone maupun komputer.
Rangkaian power amplifier dapat dibangun dari komponen Transistor maupun Integrated Circuit (IC). Transistor biasanya digunakan untuk power amplifier yang berdaya sedang sampai berdaya besar. Sedangkan IC digunakan untuk rangkaian power amplifier daya kecil hingga daya sedang.
Amplifier KIT |
Salah satu IC Amplifier yang paling lazim digunakan adalah IC tipe TDA. Ada beberapa jenis yang sering digunakan seperti TDA 2003, TDA 2030, TDA 2040 dan TDA 2050. IC jenis ini terkenal sangat bandel, praktis dan mudah ditemukan. Jika kita membongkar rangkaian Sound Speaker kemungkinan akan menemukan salah satu jenis IC tersebut.
Pada artikel sebelumnya telah dijelaskan tentang Skema Rangkaian Power Amplifier Menggunakan TDA 2050. Pada artikel ini akan dijelaskan rangkaian power amplifier TDA 2050 yang menggunakan tone control sederhana.
TDA 2050 Package |
Apa itu Tone Control ?
Tone control atau lazimnya disebut mengatur nada adalah sirkuit elektronika yang berfungsi untuk mengatur gelombang nada pada input audio. Tone control terdiri dari dua macam, yaitu tone control pasif dan aktif. Yang akan digunakan pada skema dibawah ini adalah tone control Pasif.
Nada yang bisa diatur pada rangkaian tone control dibawah ini ada 3 diantaranya:
- Volume, yaitu mengatur besar kecilnya amplitudo dari sinyal input keseluruhan.
- Bass, yaitu mengatur nada rendah dari audio pada rentang frekuensi antara 20Hz hingga 500Hz.
- Treble, yaitu mengatur nada tinggi dari audio pada rentang frekuensi diatas 10KHz hingga 20KHz.
Penjelasan lebih lanjut mengenai tone control pasif dan aktif beserta skemanya dapat dibaca pada artikel Skema Rangkaian Tone Control Pasif dan Aktif Sederhana.
Skema Rangkaian
Skema rangkaian amplifier TDA 2050 dengan tone control bisa dilihat pada gambar dibawah ini :
Skema rangkaian |
Tips dalam membuat rangkaian
- Gunakanlah Heatsink pada IC agar dapat mereduksi panas yang dihasilkan
- Sebaiknya gunakan potensiometer merk A-Plus yang dikenal awet dan tahan lama.
- Sebaiknnya gunakan PCB dengan lebar jalur yang besar dan dimensi yang kecil untuk menghindari noise.
Tidak ada komentar:
Write comment