Power Supply atau Catu daya 12V adalah rangkaian yang berfungsi menyuplai tegangan pada piranti elektronik dengan output 12V DC menggunakan IC 7812.
Pada Artikel sebelumnya telah dijelaskan Rangkaian Power Supply dengan output 12V 1A, namun kekurangannya adalah arusnya yang terbatas hanya 1 Ampere saja.
Piranti elektronik pada umumnya memiliki spesifikasi yang berbeda tergantung pada fungsi dan penerapannya.
Piranti elektronik pada umumnya memiliki spesifikasi yang berbeda tergantung pada fungsi dan penerapannya.
Dengan output sebesar 1 Ampere sebenarnya sudah cukup untuk menjalankan Rangkaian lampu Light Emitting Diode atau LED, Motor DC daya kecil dan beberapa channel relay. Namun terkadang kebutuhan mengharuskan arus yang lebih besar.
Power supply kit |
Solusinya adalah dengan menambahkan Transistor dengan konfigurasi Emittor Follower. Konfigurasi ini disebut juga pengikut emitor. Transistor yang digunakan adalah tipe TIP41 yang memiliki Maximum current collector lebih dari 3A.
Transistor TIP41 merupakan jenis NPN yang biasanya disebut transistor driver. TIP41 mempunyai Komplemen yaitu TIP42 jenis PNP. Secara fisik kedua transistor ini mirip dengan IC 7812.
Transistor TIP41 merupakan jenis NPN yang biasanya disebut transistor driver. TIP41 mempunyai Komplemen yaitu TIP42 jenis PNP. Secara fisik kedua transistor ini mirip dengan IC 7812.
Kedua TIP ini biasanya ditemui pada rangkaian Driver motor maupun rangkaian Amplifier OCL pada Sound system.
Skema Rangkaian
Dibawah ini adalah tiga jenis skema rangkaian power supply regulator dengan output stabil 12V dan arus maksimal 3 A sederhana:
1. Rangkaian Power Supply 12V 3A Trafo Biasa/Engkel
2. Rangkaian Power Supply 12V 3A Trafo CT
3. Rangkaian Power Supply 12V 3A Simetris
Cara Kerja Rangkaian
TIP41 & TIP42 Packages |
Dibawah ini adalah tiga jenis skema rangkaian power supply regulator dengan output stabil 12V dan arus maksimal 3 A sederhana:
1. Rangkaian Power Supply 12V 3A Trafo Biasa/Engkel
2. Rangkaian Power Supply 12V 3A Trafo CT
3. Rangkaian Power Supply 12V 3A Simetris
Cara Kerja Rangkaian
- Tegangan AC 220V akan diturunkan menggunakan Transformator menjadi sekitar 15V AC. Output yang dihasilkan masih AC sinusoidal.
- Tegangan 15V AC sinusoidal kemudian disearahkan kembali menggunakan dioda. Hasil output adalah gelombang DC dengan Riak (Ripple) yang besar.
- Gelombang ripple ini akan dihaluskan oleh Kapasitor Elco 3300uF dan 100nF sehingga outputnya adalah Tegangan DC murni namun tidak stabil.
- Tegangan DC ini lalu di stabilkan oleh IC 7812 yang diparallel dengan sebuah kapasitor 100uF. Output kaki 3 IC terhubung pada Kaki Basis Transistor.
- Dioda pada kaki 2 IC berfungsi untuk menambah tegangan output sebesar 0,6V sehingga tegangan output adalah 12,6V.
- Transistor akan jenuh sehingga tegangan output pada emitor akan sama dengan kaki basis namun berkurang 0,6V sehingga output kembali menjadi 12V DC dan arus maksimum 3A.
Tidak ada komentar:
Write comment